Fonetik menjadi kajian yang penting. Karena, merupakan cabang ilmu Linguistik. Yakni, mempelajari tentang bunyi manusia. Agar, pengucapan kata dilakukan secara tepat. Begitupun, pemilihan intonasi yang sesuai konteks emosi dan situasi. Agar, dalam berkomunikasi tidak terjadi salah paham. Terlebih, saling memahami antara kedua belah pihak maupun kolektif.
Tentu, dengan adanya teori Fonetik akan menuntun seseorang. Melalui acuan baku, suatu nada bicara. Supaya, berjalan sesuai dan semestinya. Dengan begitu, komunikasi menjadi efektif dan efisien. So, untuk lebih jelasnya langsung saja cek pemaparan Ratu Eka Bkj yang di bawah Guys! Cekidot.
Pengertian Fonetik
Fonetik adalah, cabang Linguistik yang mempelajari bunyi ujaran manusia. Berkaitan dari sisi fisik seperti : bagaimana bunyi diproduksi, bagaimana bunyi merambat lewat udara, dan bagaimana bunyi diterima serta diinterpretasikan oleh pendengar. Berfokus pada, realitas fisik bunyi. Bukan makna, atau fungsi gramatikal. Terlebih, Fonetik menjawab berbagai pertanyaan, seperti :
Bagaimana pita suara bergetar menghasilkan bunyi?
Bagaimana lidah, bibir, dan rahang membentuk suara tertentu?
Apa perbedaan akustik antara /p/ dan /b/?
Bagaimana telinga manusia membedakan bunyi bahasa?
Cabang Utama Fonetik
Fonetik mempunyai berbagai cabang, dalam teorinya. Berkaitan dengan, pembagian tentang jenis-jenisnya. Berhubungan dengan model dan kegunaan, lalu implementasi. So, berikut tiga cabang utama, antara lain :
Fonetik Artikulasi (Articulatory Phonetics)
Cabang ini, mengkaji tentang cara bunyi dihasilkan dengan organ artikulasi manusia. Organ Artikulasi merupakan, organ utama dalam produksi bunyi. Diantaranya mengatur seperti : Laring (pita suara, vocal folds), Rongga Mulut (lidah, gigi, langit-langit keras, langit-langit lunak), Bibir, Rongga pada Hidung, Aliran Udara (paru-paru → trakea → laring → mulut/hidung). Terdapat, beberapa Fitur Bunyi Artikulasi yang dipakai. Diantaranya seperti:
Tempat Artikulasi (Place of articulation). Contohnya :
Bilabial (bibir-bibir) : /p/, /b/, /m/
Labiodental (bibir-gigi) : /f/, /v/
Alveolar (gusi) : /t/, /d/, /n/, /s/
Palatal : /ɲ/
Velar : /k/, /g/
Lalu, ada caranya dalam artikulasi (Manner of articulation). Contohnya seperti:
Plosif/letup : /p/, /t/, /k/
Nasal : /m/, /n/
Frikatif : /s/, /h/
Aferen/Approximant : /l/, /r/, /w/
Kemudian, terdapat Voicing (Bergetar atau tidaknya pita suara). Contohnya yaitu:
Bersuara (voiced) : /b/, /d/, /g/
Tak bersuara (voiceless) : /p/, /t/, /k/
Fonetik Akustik (Acoustic Phonetics)
Selanjutnya, pada Fonetik Akustik mengkaji tentang, sifat fisik bunyi ujaran sebagai gelombang suara. Terdapat beberapa aspek-aspek yang dikaji, antara lain:
Frekuensi (frequency) → berhubungan dengan ketinggian bunyi (pitch)
Amplitudo (amplitude) → berhubungan dengan keras-lembut
Spektrum (spectrum) → distribusi energi frekuensi
Forman (formant) → frekuensi resonansi penting pada vokal = F1 dan F2 sangat menentukan kualitas vokal (misal /a/, /i/, /u/)
Durasi → panjang pendek bunyi
Fonetik akustik menggunakan alat seperti: Spektrograf (analisis spektrogram), Waveform Analyzer, Praat (perangkat lunak analisis fonetik yang paling umum).
Fonetik Auditoris (Auditory Phonetics)
Membahas mengenai cara bunyi diterima, diproses, dan ditafsirkan oleh pendengar. Tahapan beberapa Persepsi Bunyi, yaitu:
Penerimaan oleh telinga luar → tengah → dalam
Konversi gelombang suara menjadi sinyal saraf di koklea
Pemrosesan oleh otak (korteks auditori)
Identifikasi bunyi sebagai fonem tertentu
Fonetik auditoris membantu menjelaskan tentang, mengapa bunyi tertentu mudah atau sulit dibedakan. Mengapa aksen atau logat terjadi. Bagaimana bayi mempelajari bunyi bahasa.
Hubungan Fonetik Dengan Fonologi
Fonetik → mempelajari bunyi sebagai fenomena fisik
Fonologi → mempelajari bunyi sebagai sistem bahasa, misalnya fonem
Contoh :
Secara fonetik, [p] dan [ph] berbeda.
Secara fonologis, dalam bahasa Indonesia keduanya dianggap sama (variasi bunyi). Tetapi, dalam bahasa Korea keduanya berbeda fonem.
Simbol Fonetik : IPA (International Phonetic Alphabet)
IPA adalah, sistem lambang Fonetik universal. Guna, untuk menggambarkan semua bunyi bahasa di dunia. Beberapa kegunaannya, seperti: Bidang Linguistik, Bidang Logopedi (Terapi Wicara), Pengajaran Bahasa, Pembuatan Kamus.
Contoh IPA pada Bahasa Indonesia :
/p/ “padi”
/t/ “tahu”
/k/ “kita”
/a/ “aku”
/i/ “ini”
Penerapan Fonetik di Kehidupan
Fonetik dapat diterapkan, dalam berbagai bidang. Tentunya, terkait implementasi nyata di kehidupan. Baik dalam sehari-hari, maupun sektor karir. So, berikut beberapa penerapannya, antara lain:
Pendidikan dan Pembelajaran Bahasa
Pengajaran Pelafalan (Pronunciation Teaching), Fonetik membantu Guru dan Pelajar memahami bagaimana bunyi diproduksi. Sehingga, pelafalan lebih tepat.
Contoh :
Mengajarkan perbedaan bunyi /p/ dan /f/, melalui posisi bibir dan aliran udara.
Pembelajaran bahasa asing (Inggris, Jawa, Arab, Melayu, Korea, Mandarin, dan sebagainya) dengan simbol IPA (International Phonetic Alphabet).
Remedial Speech / Terapi Wicara
Fonetik dapat digunakan untuk, menganalisis kesalahan pengucapan anak (misalnya gagap, lisp lisp). Memberikan latihan posisi artikulator (lidah, bibir, rongga mulut), untuk memperbaiki pelafalan.
Teknologi Suara dan Komunikasi
Speech Recognition (Pengenalan Suara) contohnya Sistem seperti Google Assistant, Siri, atau chatbot suara. Tentunya, membutuhkan analisis fonetik. Guna, untuk mengubah getaran suara menjadi sinyal fonetik. Mendeteksi fonem, untuk mengenali kata.
Text-to-Speech (TTS)
Fonetik menentukan cara sistem membaca teks, menjadi suara yang alami. Tentunya, dengan menggunakan Aturan Intonasi (naik-turun nada), dan Stres/Penekanan Suku Kata.
Kompresi dan Pengolahan Audio
Fonetik membantu memampatkan, atau meningkatkan kualitas suara. Tentunya, dengan mengenali bagian-bagian penting dari sinyal ujaran (forman, frekuensi).
Linguistik Forensik
Fonetik dalam Linguistik Forensik dipakai untuk, analisis suara pelaku (voice identification). Menentukan, apakah dua rekaman berasal dari pembicara yang sama. Menganalisis ancaman telepon, rekaman kriminal, dan bukti audio lainnya. Ilmu Fonetik Akustik, paling utama digunakan untuk mengukur: Frekuensi dasar (F0), Forman (F1, F2, F3), Ciri Spektrogram.
Bidang Kesehatan dan Medis
Bidang Kesehatan dan Medis, ilmu Fonetik dipakai untuk Diagnosis Gangguan Bicara dan Rehabilitasi Pasien. Ahli patologi wicara, menggunakan fonetik. Guna, untuk mendiagnosis gangguan neurologis, seperti disartria dan afasia. Menilai dampak penyakit atau operasi, pada sistem vokal (misalnya stroke, kelumpuhan pita suara). Rehabilitasi Pasien dengan Latihan Fonetik. Berfungsi, membantu pasien memulihkan kemampuan berbicara setelah trauma atau kecelakaan.
Komunikasi Antarbudaya
Setiap bahasa, memiliki bunyi yang unik. Sehingga, Fonetik membantu komunikasi antar budaya. Yakni, dalam berkomunikasi lebih efektif dengan penutur asing. Mencegah salah pengertian, akibat perbedaan aksen. Melatih diplomasi, penerjemahan, dan hubungan internasional. Contohnya : Perbedaan pelafalan /r/ dalam, bahasa Indonesia vs bahasa Inggris.
Industri Hiburan
Pada industri Hiburan, maka Fonetik dapat digunakan. Yakni, untuk Dubbing dan Voice Acting serta Nyanyian dan Vokal. Aktor suara mempelajari fonetik untuk, meniru aksen (British, American, Jawa/Javanese, Korea, Indonesia, Melayu, dan semacamnya). Membentuk suara karakter (kartun, game, film). Pelatih vokal menggunakan fonetik untuk, menentukan bentuk mulut yang tepat. Mengontrol resonansi dan artikulasi.
Dialektologi dan Dokumentasi Bahasa
Fonetik dalam Dialektologi dan Dokumentasi Bahasa, digunakan untuk merekam dan menganalisis dialek daerah. Melestarikan bahasa, yang hampir punah. Membuat kamus, dan deskripsi fonologis suatu bahasa.
Telepon, Radio, dan Media Komunikasi
Fonetik dipakai untuk, memperbaiki kualitas transmisi suara. Teknik mengurangi noise dan distorsi, berdasarkan ciri fonetik. Standarisasi suara announcer, agar lebih jelas dan mudah dipahami.
Pengembangan Aksen dan Public Speaking
Dalam dunia profesional, Fonetik dipakai untuk melatih Public Speaker. Menghilangkan aksen yang terlalu kental, atau melatih aksen tertentu. Meningkatkan kejelasan artikulasi, pada penyiar TV/radio.
Penelitian Ilmu Bahasa
pada bidang ini, Fonetik penting untuk menganalisis sistem bunyi bahasa. Memahami hubungan, antara fonetik dan fonologi. Studi evolusi bahasa manusia.
Rangkuman Singkat Penerapan Fonetik di Kehidupan
Bidang Pendidikan
Contoh Penerapan = Pengajaran pelafalan, terapi wicara
Bidang Teknologi
Contoh Penerapan = Speech recognition, TTS
Bidang Forensik
Contoh Penerapan = Identifikasi suara
Bidang Medis
Contoh Penerapan = Diagnosis gangguan bicara
Bidang Budaya
Contoh Penerapan = Komunikasi antar budaya
Bidang Hiburan
Contoh Penerapan = Dubbing, menyanyi
Bidang Penelitian
Contoh Penerapan = Dokumentasi bahasa
Contoh Analisis Fonetik Sederhana
Fonetik juga diperlukan analisis. Tentunya, dalam pengkajian akademis. Terlebih, untuk menganalisa suatu kejadian tertentu berhubungan dengan komunikasi. Sangat dibutuhkan, kemampuan analisa pada fonetik. So, berikut beberapa contohnya, seperti:
Kata : batu
IPA : /batu/
Analisis :
/b/ : bilabial, plosif, bersuara
/a/ : vokal rendah, tengah
/t/ : alveolar, plosif, tak bersuara
/u/ : vokal tinggi, belakang
Fonetik menjadi disiplin yang mempelajari, bunyi ujaran manusia. Dilihat dari tiga sudut yaitu : Artikulasi → bagaimana bunyi dibuat, Akustik → sifat fisik bunyi, Auditoris → bagaimana bunyi didengar. Sehingga, sangat penting untuk memahami bagaimana manusia menghasilkan, menyebarkan, dan mengenali bunyi bahasa.
Demikianlah artikel dari Kami EKA BKJ, yang membahas tentang Fonetik. Berkaitan dengan Pengertian, Cabang Utama, Hubungan Fonetik dengan Fonologi, Simbol Fonetik : IPA (International Phonetic Alphabet), Penerapan, Rangkuman, Contoh Analisis. Sehingga, dapat berguna bagi Anda para Pembaca. Tentunya, dalam memahami dunia Linguistik secara teoritis. Guna, referensi akademis maupun implementasi di dunia nyata. Oke Guys, sekian dari Ratu Eka Bkj dan terimakasih.
Owner, Founder, CEO
= 085704703039
Customer Service
BAGI ANDA YANG SUDAH MEMBACA KONTEN & ARTIKEL DI ATAS, SILAHKAN UNTUK MEMBAYAR SEIKHLASNYA KE REKENING KAMI BERIKUT, UNTUK MENDUKUNG SITUS INI =
0481723808
EKA APRILIA.... BCA
0895367203860
EKA APRILIA, OVO

Komentar